Morowali – Warga yang bermukim di sekitar Taman Kota Fonuosingko mengeluhkan aksi sejumlah anak muda yang hampir setiap malam hilir-mudik sambil menggeber gas motor berknalpot bising. Aksi ini kerap berlangsung hingga larut malam dan menimbulkan kebisingan yang meresahkan masyarakat.
“Kami hampir setiap malam harus menahan amarah dengan kelakuan anak-anak muda yang bolak-balik ba gas-gas motor dengan knalpot bogar. Suaranya sangat mengganggu ketenangan,” ungkap salah satu warga dengan nada kesal, Selasa(07/10/2025)
Warga menilai, sejauh ini belum terlihat adanya tindakan tegas dari pihak terkait, baik aparat kepolisian maupun instansi pemerintah setempat. Padahal, penggunaan knalpot bising telah diatur dalam undang-undang dan dapat dikenakan sanksi.
“Kami bertanya-tanya, apakah tidak ada tindakan dari pihak berwenang? Kami juga warga yang butuh kenyamanan. Jangan sampai masyarakat turun tangan sendiri,” lanjut warga tersebut.
Masyarakat berharap agar pihak kepolisian dan instansi terkait segera melakukan penertiban dan patroli rutin di area Taman Kota Fonuosingko, sehingga lingkungan kembali tenang dan tertib.
Fenomena penggunaan knalpot bising oleh sebagian anak muda memang kerap menjadi sorotan di berbagai daerah. Selain melanggar aturan lalu lintas, tindakan tersebut juga berdampak negatif terhadap kenyamanan publik.
(Yohanes)
