Scroll untuk baca artikel
Example 728x250
Hukum & Kriminal

Mahasiswa Politeknik Industri Logam Morowali Nyatakan Sikap Terkait Dugaan Kelalaian Medis Kasus Ramdana

360
×

Mahasiswa Politeknik Industri Logam Morowali Nyatakan Sikap Terkait Dugaan Kelalaian Medis Kasus Ramdana

Sebarkan artikel ini

Morowali, Sulawesi Tengah — Mahasiswa Politeknik Industri Logam Morowali menyampaikan pernyataan sikap atas dugaan kelalaian medis dalam kasus yang menimpa Ramdana, seorang ibu yang kehilangan bayinya usai menerima pelayanan di RSUD Bungku dan Puskesmas Bahomotefe. Tragedi tersebut memicu perhatian dan kemarahan mahasiswa, yang menilai tidak adanya kejelasan dan pertanggungjawaban hingga saat ini.

Dalam pernyataannya, mahasiswa menilai bahwa suara dan kondisi pasien telah diabaikan. Mereka menyesalkan proses pelayanan kesehatan yang dinilai lebih mengutamakan prosedur dibanding keselamatan nyawa.

“Di mana letak kemanusiaan ketika suara seorang ibu diabaikan? Mengapa prosedur lebih dipentingkan daripada keselamatan pasien?” demikian petikan sikap yang disampaikan dalam deklarasi tersebut.

Mahasiswa juga menilai bahwa hingga saat ini belum terdapat kejelasan maupun pengakuan kesalahan dari pihak terkait. Hal tersebut dianggap menambah luka keluarga korban dan membuka kembali pertanyaan publik mengenai kualitas layanan kesehatan di daerah tersebut.

Atas dasar itu, Mahasiswa Politeknik Industri Logam Morowali menegaskan tiga tuntutan utama:

1. Menuntut keadilan bagi Ibu Ramdana dan bayinya.

2. Meminta pertanggungjawaban nyata dari RSUD Bungku dan Puskesmas Bahomotefe.

3. Mendesak perbaikan sistem layanan kesehatan agar kejadian serupa tidak terulang.

“Keadilan bukan sekadar janji. Jika nyawa telah hilang, pertanggungjawaban harus diperjelas dan dibuktikan, bukan dihindari,” ujar Ary Tengko, mahasiswa Politeknik Industri Logam Morowali, Senin (24/11/2025).

Mahasiswa menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal kasus ini hingga ada kejelasan dan langkah konkret dari institusi terkait.

“Hidup mahasiswa, hidup rakyat. Keadilan harus ditegakkan,” tutup pernyataan tersebut.

 

(Yohanes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250 Example 728x250