Sumut- Tapteng, bedahnusantaraindonesia.id- Beberapa orang Tokoh Pemuda Sibolga-Tapteng yang prihatin terhadap kehidupan Ibu Nisa Hasibuan, seorang Ibu yang baru melahirkan seorang anak dan telah memberikan anak tersebut untuk diasuh oleh salah satu keluarga yang sudah delapan (8) Tahun belum memiliki Anak. Ia memberikan anak tersebut karena dia tidak mampu membesarkan dan memberikan kebutuhan ekonomi kelak buat anak tersebut.
Nisa Hasibuan tinggal di Desa Aek Garut, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Ia hidup Tampa suami dan tinggal dengan Ayahnya yang dalam kondisi Sakit -sakitan. Rumah yang sudah reot dan hampir rubuh menjadi tempat mereka berteduh. Himpitan ekonomi menjadi alasan ia memberikan anaknya untuk diasuh orang lain.
Melihat kondisi ini beberapa Tokoh pemuda Sibolga -Tapteng bersama masyarakat Desa Aek Garut yang memang peduli dan merasa iba terhadap keadaan ibu Nisa yang memperihatinkan menggalang Dana dari beberapa Tokoh-tokoh dan para Pejabat yang ikhlas mengulurkan tangan, serta salah satu Bakal Calon Bupati Tapteng (Oloma-Sah), yang cepat tanggap dan berbaur memberikan bantuan, Jumat (24/5/2024).
“Kami dengan ikhlas menggalang dana untuk ibu Nisa, jangan lihat dari nilainya, tapi ketulusan hati kami membantu karena kami tahu bahwa ibu benar-benar membutuhkan, apalagi masalah ibu dengan aparat Desa Aek Garut yang belum Selesai,” ujar Risman Lase.
Ibu Nisa, rela berikan anaknya yang baru lahir di urus dan dirawat oleh orang lain, karena himpitan ekonomi, walau biaya yang diberikan pengadopsi sebesar lima juta rupiah, diserahkan ke aparat desa dengan alasan Huras Huta (bersih kampung)karena ibu ini melahirkan anak tampa suami.
Kejadian yang terjadi di Desa Aek Garut ini belum menemukan titik terang dari Kepala Desa.
“Permasalahan ini sudah hampir selesai bang, karena nanti akan kita rapatkan di Desa,” ujar Kades saat kita temui.
Namun setelah beberapa Minggu hal ini terus menjadi sorotan di Tapteng, dan belum ada jalan keluar, seakan di duga Aparat Desa membiarkan, dan kita awak media kembali konfirmasi dan tidak pernah di jawab Kades dengan Via WA.
Dengan kejadian yang belum menemui titik terang ini, makanya Tokoh pemuda Sibolga -Tapteng dan warga Aek Garut, secara bersama -sama, menggalang Dana untuk membantu kehidupan ibu Nisa.
“Saya ucapkan terimakasih banyak atas bantuannya, tidak ada balasan dari saya, kiranya Tuhanlah yang membalas,” ujar Nisa dengan berlinang air mata.
(Jasman J.Mendrofa).
