Morowali- Melalui Pertemuan silaturahmi antara Wartawan Morowali dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Morowali. Pada kesempatan tersebut Penjabat Bupati Drs. Yusman M.Si menyampaikan beberapa hal tentang program-program pemerintah yang sudah dilaksanakan.
“Saya di Morowali selama ini adalah sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Morowali yang di kemudian karena kosong pemerintahan, kosong Bupati, maka tanggal 2 Agustus 2024, lalu saya ditunjuk oleh menteri dalam negeri (Mendagri) sebagai Penjabat Bupati Morowali sesuai tugas,”ungkap Drs. Yusman Mahbub, M.Si dihadapan puluhan wartawan Morowali sambil menceritakan tentang dirinya kala itu sehingga diangkat jadi Pj. Bupati Morowali, Kamis(30/01/2025)
Sambungnya, tentu menjalankan tugas-tugas pembangunan pemerintahan dan sosial kemasyarakatan lebih khusus adalah sukses penyelenggaraan Pilkada Kabupaten Morowali Pj diangkat itu adalah karena kosong jabatan karena mau berakhirnya jabatan Bupati atau karena juga menghadapi Pilkada sehingga ditempatkan Pj dan semuanya itu untuk melaksanakan tugas pemerintahan.
Alhamdulillah bahwa saya selama ini sebagai Pj Bupati Morowali sejak tanggal 2 Agustus 2024 saya menjalankan tugas-tugas saya sebagai Pj yang kewenangan PJ itu sama dengan bupati Defenitif yang bedanya adalah kalau mau blastik harus ada izin sama mendagri, kalau mau kasih non-job orang, harus ada izin Mendagri, kalau Bupati Definitif dia langsung praktik Tanpa adanya izin Mendagri.
Apa yang harus kita lakukan selama jadi Pj adalah melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dengan baik mengkoordinasikan pelaksanaan tugas-tugas pemerintah dengan baik mengkoordinasikan dengan komunikasi pimpinan daerah Kabupaten Morowali mengkoordinasikan dengan pemerintah provinsi Sulawesi Tengah Gubernur dan mengkoordinasikan dengan pemerintah pusat.
Hal-hal terkait dengan kegiatan pelaksanaan pembangunan yang harus terselesaikan ini adalah bentuk pembangunan jalan kita sudah membangun tentu bidang pendidikan, kesehatan sebagaimana program-program pembangunan dilaksanakan oleh PJ Kabupaten di enam bulan.
“Saya ingin menjalankan tugas bupati sebagai PJ ini beberapa hal yang harus saya sudah lakukan untuk memperbaiki pemerintahan daerah ini dan juga sudah melaksanakan kegiatan-kegiatan pembangunan sarana prasarana kita juga sudah dibangun. terkait dengan program-program pemberdayaan bantuan bantuan keagamaan bantuan-bantuan rumah ibadah,”ucapnya.
Lanjutnya, kami sudah kerjasama dengan DPRD pemerintah daerah, Kodim rencana kita adalah membangun dapur umum dulu kita rencana membangun dan pemerintah daerah siap untuk mendukung program makanan bergizi (MBG) itu anggaran kami siapkan untuk SD, SMP itu dari jumlah siswa 28.879 orang. “Kami sudah menyiapkan dalam struktur APBD itu 124 miliar 757 juta itu kami siapkan, padahal belum ada juknisnya, ini adalah program nasional yang harus kita siapkan. Maka kami siapkan satu dapur umum dengan anggaran yang sudah kami siapkan kurang lebih sekitar 124 miliar,”ujarnya.
Tambah Yusman, Rp. 124 miliar itu Alhamdulillah dalam program progressnya ternyata hari ini negara Sudah menentukan bahwa di Morowali itu kita bangun ada 20 dapur umum dibangun di Morowali ini dari seluruh kecamatan yang ada, tadi baru saya undang camatnya siapkan tempatnya. Insyaallah sudah dikontrak satu dapur umum itu anggarannya 3 miliar semua akan kita tempatkan satu kecamatan dua dapur umum,”terangnya
“Pertama pemerintah daerah siap mendukung program Pak Presiden terkait dengan makanan bergizi,” jelasnya.
Kedua adalah terkait dengan kesehatan, ini kita sudah membangun rumah sakit di Pulau umbele dan rumah sakit di wilayah Bumi Raya, idealnya adalah pemerintah daerah akan harus membangun rumah sakit, Puskesmas sesuai dengan jumlah penduduknya yang ada(red)
