Morowali– Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, memastikan penanganan sampah di Kecamatan Bahodopi bakal ditangani lebih serius melalui pemasangan empat unit mesin pengolah sampah berkapasitas besar.(11/09/2025)
“Untuk di Bahodopi nanti akan kita taro di empat titik. Setelah kita tes, kita percepat pembuatannya dengan menambah teknisinya,” ujar Iksan saat meninjau perakitan mesin di kawasan PT Qarim Group Investama, Kecamatan Moramo Utara, Konawe Selatan, Kamis (11/9).
Usai perakitan tahap awal rampung, blueprint mesin akan disusun dan diserahkan ke tim teknis agar dapat diproduksi lebih banyak sesuai permintaan kecamatan lain di Morowali.
“Kita ingin penanganan sampah di Morowali ini tuntas. Jadi setelah blueprint jadi, teknisi bisa membuat sesuai kebutuhan di tiap kecamatan,” tegasnya.
Mesin pengolah sampah yang tengah dirakit diperkirakan mampu mengolah 2–3 ton sampah per jam. Kapasitas ini merupakan hasil modifikasi desain setelah melalui kajian dan perbandingan dengan mesin serupa di Kabupaten Banyumas yang menjadi acuan nasional.
Iksan menekankan pentingnya inovasi lokal agar teknologi yang diterapkan lebih efektif dan sesuai kondisi lapangan.
“Anak bangsa harus berinovasi. Jangan hanya meniru persis dari daerah lain, tapi harus ada pengembangan sesuai kebutuhan daerah kita,” ujarnya.
Dengan inovasi mesin pengolah sampah ini, Pemerintah Kabupaten Morowali optimistis persoalan sampah di Bahodopi dan kecamatan lain bisa diatasi lebih cepat, sekaligus menjadi langkah nyata menuju lingkungan yang bersih dan sehat.
Yohanes