Example 728x250 Example 728x250
Redaksi

Dinilai Bohongi Masyarakat Makian, Aktivis Makayoa Bakal Duduki Kantor Bupati

23
×

Dinilai Bohongi Masyarakat Makian, Aktivis Makayoa Bakal Duduki Kantor Bupati

Sebarkan artikel ini

 

Halsel, bedahnusantaraindonesia.com- Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba dinilai Bohongi Masyarakat Kecamatan Pulau Makian atas janjinya yang akan menganggarkan pembangunan lanjutan Rumah Sakit Pratama (RSP) Pulau Makian senilai Rp. 20 miliar di Tahun 2024

Janji Bassam tersebut di ketahui hanya Memberikan Harapan Palsu kepada Masyarakat Pulau makian dan mendapat respon dari kalangan aktivis asal Makayoa.

Mengapa tidak, dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024 tidak terdapat Alokasi anggaran untuk pekerjaan RSP seperti yang di janjikan Bassam senilai Rp. 20 miliar dan di benarkan Wakil Ketua DPRD Halmahera Selatan Muslim Hi. Rakib.

Salah satu aktivis Maluku Utara asal Kecamatan Pulau Makian, Maskur Hi. Latif, kepada awak media mengaku bakal menggelar Aksi Unjuk Rasa (Unras) menduduki kantor Bupati Halmahera Selatan sebagai bentuk mosi ketidakpercayaan terhadap bupati Bassam Kasuba.

Menurut Maskur, Apa yang di sampaikan Bassam Kasuba beberapa waktu lalu terkait dengan melanjutkan pembangunan RSP Pulau Makian adalah bentuk pembohongan publik.

Mantan ketua GMNI Maluku Utara itu juga menilai, Bassam Kasuba tidak mampu melanjutkan pembangunan yang telah di letakkan awal oleh mendiang Usman Sidik.

Untuk itu, dirinya bersama kawan-kawan aktivis yang memiliki kesamaan pikir yang ada di Halmahera Selatan maupun di Kota Ternate bakal menduduki Kantor Bupati Halmahera Selatan sebagai bentuk memberikan mosi ketidak percayaan terhadap Bupati Bassam Kasuba.

“Soal pembohongan publik dan pembodohan terhadap masyarakat pulau makian oleh Bupati Bassam Kasuba, kami sudah bangun konsolidasi bersama kawan-kawan aktivis asal makayoa dan kami sepakat untuk menduduki Kantor Bupati Halsel sebagai bentuk mosi ketidakpercayaan terhadap Bassam Kasuba” Kata Maskur

Namun kapan Unras tersebut di gelar belum di ketahui pasti, sementara sejumlah aktivis asal Makayoa di Halmahera Selatan juga mengabarkan kepada media ini terkait Unras yang akan di gelar beberapa waktu kedepan.

“Torang belum bisa pastikan kapan untuk duduki kantor Bupati karena Masi fokus konsolidasi, yang jelas kami akan undang media saat Unras di laksanakan” singkat Maskur.(Saifudin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250 Example 728x250